Luwu Timur, batarapos.com – Keluarga Besar Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Luwu Timur berduka, dikarenakan Ibu Andi Fatma binti Andi Babba, istri dari Kepala DPMPTSP Kab. Luwu Timur, A. Habil Unru meninggal dunia pada Jumat, (22/1/2021) pukul 12.23 WITA di RS I Lagaligo, Wotu karena sakit.
Sekretaris Daerah, H. Bahri Suli hadir dirumah duka didampingi pejabat Pemerintah daerah/kepala OPD, Anggota DPRD, Hj. Harisah S., H. Sarkawi A. Hamid, dan K.H. Suardi Ismail, Kepala Desa Puncak Indah, Muh. Cakir, dikediaman Andi Habi Unru di Perumahan PNS Puncak Indah, Kecamatan Malili, Sabtu (23/1/2021) pukul. 10.00 WITA.
Sekda Bahri Suli mengatakan, atas nama Pemerintah Kabupaten Luwu Timur serta atas nama pribadi dan keluarga menyampaikan duka cita yang mendalam atas berpulangnya almarhumah Ibu Fatma binti Andi Babba.
“Beliau semasa hidupnya merupakan pendamping setia Bapak A. Habil Unru saat menjalankan tugas serta menjadi pengasuh anak-anaknya dengan penuh kasih sayang. Semoga Allah SWT menerima segala amal ibadahnya, dilapangkan kuburnya serta mendapatkan tempat yang terbaik di sisi Allah Subhanahu Wa Ta’ala,” kata Bahri Suli.
Pada momen tersebut, beliau juga kembali mengingatkan kepada warga yang hadir untuk terus menjaga kesehatan dan patuh terhadap protokol kesehatan agar terhindar dari virus Covid-19.
“Perlu saya sampaikan bahwasanya sampai hari ini sudah ribuan masyarakat Luwu Timur yang pernah terkonfirmasi kasus atau pernah terkena virus Corona. Meski sudah banyak yang sembuh, namun berdasarkan data pemeriksaan medis tahun 2020 terdata 15 korban meninggal. Sedangkan dari awal Januari hingga 22 Januari 2021 kemarin, sudah 23 orang yang meninggal dunia karena terkonfirmasi Covid-19. Itu artinya sudah 38 orang meninggal karena virus corona di Luwu Timur,” ucapnya.
“Oleh sebab itu, saya mengajak kepada kita semua agar selalu menjaga diri dan saling mengingatkan kepada keluarga serta seluruh komponen masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan yakni 3M (memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan). Ketiga hal inilah yang bisa kita lakukan sesuai anjuran protokol kesehatan sembari menunggu arahan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Luwu Timur,” tambahnya.
Setelah menyampaikan sambutannya, Bahri Suli menyerahkan akta kematian Ibu Andi Fatma kepada A. Habil Unru selaku suami dan perwakilan keluarga sebelum dimakamkan di Pekuburan Umum Trans Puncak Indah, Malili. (hms/ikp/kominfo)
