Luwu Timur, batarapos.com – Kemah Lomba Pramuka Penegak dan Penggalang (Kelopak Galang) tahun 2019 se-Luwu Raya yang dipusatkan di Desa Atue Kecamatan Malili, Luwu Timur, belum mengantongi izin keramaian.
Kegiatan yang rencananya akan dibuka langsung oleh pihak kementrian Pendidikan RI pada Tanggal 5 November 2019 yang juga akan dihadiri ribuan orang selama lima hari kedepan belum mengantongi izin keramaian dari Polres Luwu Timur.
Hal itu dibenarkan oleh Kasat Intelkam Polres Luwu Timur (Iptu Palmer) saat dihubungi siang tadi, Senin (4/11/19).
“Iya belum ada izin keramainan yang kita keluarkan, karena panitia belum masukkan permohonan, yang katanya hari ini baru mau diurus” Katanya.
Iptu Palmer juga mnambahkan bahwa izin tersebut akan dikeluarkan setelah semua persyaratan telah dipenuhi panitia, tak hanya pemenuhan berkas permohonan kata Iptu Palmer, terlebih pada objek yang akan ditempati layak atau tidak dari segi keamanan.
“Tentunya setelah permohonan masuk, kita lakukan pemeriksaan apakah tempatnya aman atau tidak dari segi gangguan, kalau aman baru kita terbitkan izinnya” Tambahnya.
Terpisah, melalui handpone genggam Kadis Pendidikan Luwu Timur, Ketua Panitia (Anwar Sada) yang dikonfirmasi berdalih jika permohonan penerbitan izin jauh hari telah diserahkan ke Intelkam Polres Luwu Timur, yang rencananya hari akan disusul.
“Iya belum ada, tapi permohonannya jauh-jauh hari sudah kita masukkan di ruangan Intel Polres Luwu Timur, ini rencananya hari ini kita mau susul lagi” Ucap Ketua Panitia Pelaksana diselah-selah waktu rapat.
Diketahui, kemah pramuka yang melibatkan ribuan peserta dari tiga Kabupaten dan satu Kota se Luwu Raya ini, sehari lagi akan dilakukan pembukaan kegiatan, tentunya kegiatan ini sangat membutuhkan peran aktif pihak Kepolisian dari segi keamanan. (HS).