5 November 2025, 9:41 am

Warga Cuci Mobil di Sungai, Oknum Security PT Bumi Karsa dan Mertuanya “Minta Uang” 

Bone, batarapos.com – Warga Kelurahan Tanah Batue, Kecamatan Libureng, Kabupaten Bone, sesalkan ulah oknum security PT Bumi Karsa (Sampie), bersama mertuanya yang diduga kerap minta uang kepada warga yang mencuci mobil disekitar proyek.

Hal tersebut diungkapkan salah satu warga Kelurahan Tanah Batue Inisial AN saat disambangi dikediamannya Senin siang (3/8/2020), kemarin. dimana ia menceritakan kronologis tersebut yang diduga dilakukan oleh keluarga ini.

Yang jaga disitu minta uang istrinya sama mertuanya (oknum security tersebut), baru Istriku sama keponakan saya namintaki (uang).

Banyak masyarakat selalu mencuci mobil dan mandi disitu (di sungai), dan memang kita lewat disitu palang pintu milik PT Bumi Karsa untuk menuju sungai karena tidak akses lain” beber warga.

Makannya kami sangat menyayangkan ulahnya tersebut apalagi mertua dan istrinya bukan security disitu hanya suaminya bekerja disitu, selain itu lokasi yang ditempati cuci mobil masyarakat bukan area perusahaan melainkan sungai.

Berdasarkan informasi masyarakat, batarapos.com mencoba melakukan konfirmasi langsung kepada petugas yang berjaga dipalang pintu milik PT. Bumi Karsa.

Di pos penjagaan tersebut batarapos.com berhasil menemui 3 orang yang sedang menjaga palang pintu salah satunya merupakan security PT. Bumi Karsa atas nama Sabri dan seorang wanita bernama Andi Tenri Faisah bersama anaknya.

Dalam keterangan Sabri dan mertuanya sempat membantah atas perbuatanya tersebut, namun setelah dicecar sejumlah pertanyaan akhir mengakuinya dan berdalih bahwa tidak ada paksaan alias seihklasnya saja.

Iyya pernah disuruh (Membayar), kalau mau membayar, (Tapi), Kalau tidak mau jangan mi karena tidak kupaksa ji kalau tidak mau” tutur Andi Tenri Faisah.

Ituji begini waktunya anu mau lebaran toh karena kosong disini (Jadi), bilangi bos jangan sembarang kasih masuk, tapi tidak enak juga kalau tidak dikasih masuk kalau datang mi dari jauh-jauh. jadi saya bilang masuk maki yang penting dibayar tapi biasa juga tidak membayar tidak dipaksa toh, seandainya dipaksa membayar baru keluar, (Ini), tidak ji”, sambung Sabri.

Sebahagian yang kurang ajar saya liat mintaki (Uang), karena banyak disini kurang ajar misalnya dia mau masuk cuci mobil (atau), mandi disungai tidak mau sabar dibukakan palang (Pintu), langsung mi marah-marah. Bisaji tidak membayar kalau mau masuk tapi kamu sendiri yang buka (Palang pintu), dan tutupki. Masa saya buka tutup kan (Palang pintu)”, tambahnya.

Kalau ada yang (mengaku), sudah membayar dia bohong,  kasih ketemu saya”, ucap Andi Tenri Faisah dengan nada tinggi.

Tapi memang salah kalau dikasih membayar orang disini karena tidak ada perintah (oleh pihak perusahaan), toh. Tapi tidak dipaksa ji yang mau saja (Dan), biasa memang orang mencuci mobil didalan tapi bukan lahanya PT Bumi Karsa yang ditempati cuci mobil hanya lewat disini (Palang pintu)“, jelas security PT Bumi Karsa. (Yusri)

BERITA TERKAIT

TRENDING

JARINGAN SOSIAL

38,000FansSuka
263PengikutMengikuti
53PengikutMengikuti
3,190PelangganBerlangganan
error: Content is protected !!