30 Juni 2025, 11:16 pm

Pria Mengamuk di Libureng, Babinsa dan Bhabinkamtibnas Diserang Pakai Parang

Bone, batarapos.com – Entah apa yang dialami Yudi (40), Warga Dusun Belawae, Kelurahan Ceppaga, Kecamatan Libureng, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan tiba – tiba saja mengamuk menggunakan parang di jalan poros Libureng – Palattae, Jumat (8/5/2020).

Akibat ulahnya tersebut sejumlah warga sekitar dan pengguna jalan yang saat itu sedang melintas sontak mengalami kepanikan hingga membuat arus lalu lintas sempat mengalami kemacetan.

Tidak hanya itu, saat aparat kepolisian dari Bhabinkamtibnas bersama dengan Babinsa tiba dilokasi guna mengamankan terduga pelaku masih sempat melakukan tindakan perlawanan.

“Kejadiannya di jalan poros (Palattae), dia tidak bisa kendalikan dirinya, banyak orang yang ditahan, dihentikan kemudian mengganggu perjalanan orang termasuk orang di kampung sehingga dilakukanlah tindakan penjemputan oleh Babinsa dan Bhabinkamtinmas dan sempat melakukan perlawanan dan membawa parang. Tidak adaji korbanya” Ucap Sekcam Libureng Andi Syamsul Mursya, S. STP saat dikonfirmasi oleh media batarapos.com, Jumat (8/5/2020).

“Tiba – tiba katanya emosi pagi – pagi kemudian sembarang mi mobil dia tahan dan sebagainya. Ada orang – orang laporanya gila maksudnya (mengalami gangguan kejiwaan) stres begitu, setelah dilakukan penangkapan dibawah di puskesmas ternyata pas disana diintrogasi ternyata normal, bagus makanya tadi kita pusing mau dibawah ke rumah sakit jiwa ternyata hasil wawancaranya bagus tidak ada dasar untuk kita bawah kesana” Terangnya.

Lanjut ditambahkanya, Kepolsek juga menyampaikan bahwa sahnya orang yang masuk ke rumah sakit jiwa harus disertai surat keterangan sehat, bebas dari penyampaian bahwa sahnya dia gila. Tapi demi untuk keamanan kita titip dulu di polsek Libureng sambil menunggu langkah selanjutnya.

Sekcam Libureng Andi Syamsul Mursya kembali menambahkan dimana (Yudi red), merupakan asli Kajang Bulukumba dan menikah dengan warga Kelurahan Ceppaga, Kecamatan libureng, Kabupaten Bone dan memiliki dua orang anak.

Dia sudah lama tinggal disini bahkan orang tuanya malahan disitu juga tinggal, tapi menurut datanya dia orang Kajang Bulukumba sana, cuman sudah lama tinggal disini, sekitar 5 tahunan. Istrinya dulu orang disitu tapi sudah cerai sekitar 3 tahun dia ditinggalkan sama istrinya, (dan) saat ini Yudi hanya tinggal bersama dua orang anaknya” Tambah Andi Syamsul Mursya.

Sementara itu Kapolsek Libureng AKP Hajriadi dalam konfirmasinya kepada batarapos.com melalui telefon seluler membenarkan kejadian tersebut dan terduga pelaku sementara dilakukan penahanan oleh polsek Libureng.

Betul ada kejadian itu, untuk pelakunya saat ini sementara kita amankan dalam observasi kesehatan untuk mengetahui apakah yang bersangkutan mengalami depresi atau gangguan kejiwaan. Untuk kondisi yang bersangkutan kami sudah berkordinasi dengan  pihak dokter yang menangani besok pagi akan di cek kembali” Jelas Kapolsek Libureng. (Yusri)

BERITA TERKAIT

TRENDING

JARINGAN SOSIAL

3,001FansSuka
263PengikutMengikuti
53PengikutMengikuti
3,190PelangganBerlangganan