Malili, Batarapos.com – Bupati Luwu Timur, H. Muhammad Thoriq Husler melakukan pemukulan gong sebagai tanda pembukaan perlombaan Utsawa Dharma Gita (UDG) VII tingkat Kabupaten Luwu Timur, di Lapangan Sepakbola Desa Lakawali, Kecamatan Malili, Jum’at (4/10/19).
Dalam sambutannya, Thoriq Husler mengatakan, pelaksanaan Utsawa Dharma Gita merupakan salah satu upaya melestarikan, mengembangkan serta memasyarakatkan Dharmagita dikalangan Umat Hindu.
“Olehnya itu, kegiatan semacam ini tentulah harus lebih banyak digiatkan dalam bentuk perlombaan agar budaya leluhur senantiasa tetap terjaga dan dapat dilestarikan,” urai Bupati.
Bupati menambahkan bahwa, Utsawa Dharma Gita juga merupakan wahana untuk menjaring Duta yang akan dilombakan ke tingkat Provinsi.
“Kegiatan ini diharapkan menjadi ajang pembuktian kemampuan olah seni suara dari para utusan seluruh kontingen yang ada di Kabupaten Luwu Timur,” kata Bupati.
Menyinggung tentang perjalanan Pemerintahannya di Lutim, Bupati menyampaikan bahwa, selama kurang lebih empat tahun memimpin daerah ini, sudah banyak kemajuan yang dirasakan, keberhasilan ini tentu berkat dukungan seluruh elemen masyarakat termasuk umat Hindu yang juga berkontribusi dalam program Pemerintahan.
Utsawah Dharma Gita VII mengusung tema “Literasi Umat Hindu Menjadi SDM Unggul dan Berinteqritas” yang akan berlangsung selama 3 hari dimulai dari tanggal 4-6 Oktober 2019.
Acara pembukaan diawali dengan devile yang diiringi tabuh baleganjur masing-masing kontingen, kontingen peserta tersebut yakni Kecamatan Malili, Nuha, Angkona, Kalaena, Tomoni Timur, Wotu dan Burau.
“Kegiatan ini rutin dilaksanakan dua tahun sekali, UDG kali ini diikuti sebanyak 400 lebih peserta ditambah official dan pendamping dan penggembira, dengan kategori lomba diantaranya Utsawa Membaca dan Terjemah Mantra/Sloka, Utsawa Membaca dan Terjemah Palawakya, Utsawa Membaca Kakawin, Dharma Wacana Bahasa Indonesia, Dharma Wacana Bahasa Inggris, Utsawa Paricarca (Debat Keagamaan Hindu), dan Utsawa Menghafal Sloka/Mantra Terbanyak,” terang Ketua Panitia I Nengah Mudiana dalam laporannya.
“Bagi yang meraih juara I akan ditunjuk mewakili Kabupaten Luwu Timur dalam ajang lomba UDG Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan yang direncanakan berlangsung Bulan November 2019 mendatang,” sambungnya.
Ketua Harian Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Sulawesi Selatan yang diwakili Sekretaris PHDI Sulsel, Gede Durahman mengatakan, pelaksanaan UDG ini diharapkan lahir para Udgadri (Pembaca Perempuan) dan Udgita (Pembaca Laki Laki) yang nantinya menjadi Dharma Duta yang dapat berkompetisi ditingkat Provinsi Sulsel untuk selanjutnya mempersiapkan SDM UDG Tingkat Nasional Tahun 2020 di Kota Ambon.
Tak lupa Ia menyampaikan penghargaan yang setinggi tingginya kepada Bupati Luwu Timur beserta jajarannya atas peran partisipasinya dalam membangun SDM Umat Hindu sehingga UDG tingkat Kabupaten Luwu Timur berjalan lancar dan sukses.
Turut hadir pada acara ini, Wakil Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam, Anggota DPRD Luwu Timur, I Wayan Suparta, Unsur Forkopimda Kabupaten Luwu Timur, Pembimas Hindu Provinsi Sulsel, Simon Kendek Paranta, Ketua PHDI dan WHDI Kabupaten Luwu Timur beserta jajajaranya, Ketua LPGD, Ketua Prajanitih dan Ketua Peradah Kabupaten Luwu Timur, Ketua PHDI, WHDI, Peradah Kecamatan dan Desa se Kabupaten Luwu Timur dan Unsur Tripika Kecamatan Malili serta undangan lainnya. (hms/ikp/kominfo)