Warkop yang dulunya adalah pusat oleh-oleh jajanan khas Luwu Timur ini dialihfungsikan menjadi warkop oleh pengelola Bumdes Mattimpa dan Karang Taruna Desa Ussu.
Bupati Luwu Timur menyampaikan rasa bangga sekaligus memberi apresiasi kehadiran warkop ini yang dibuat secara spesifik sebagai bentuk usaha yang dijalankan oleh Karang Taruna Ussu, Pemerintah Desa dan Bumdes.
“Saya mengapresiasi kerjasama tiga unsur dalam pengelola Bumdes ini. Ada Pemerintah Desa, Karang Taruna dan Bumdes. Saya harap unit usaha ini akan terus berkembang dan berkelanjutan. Apalagi Warkop ini lokasinya strategis berada di pintu gerbang masuk Kota Malili,” pesannya.
Untuk itu, Bupati berharap peran serta Camat Malili, kepala Desa Ussu untuk memberikan pembinaan kepada para pelaku usaha ini agar Kikedepannya bisa lebih berkembang lagi.
Pada kesempatan ini pula, Bupati Luwu Timur mencoba minum Kopi hasil racikan warkop Mattimpa.
Turut hadir, Kepala Dinas PU, Syahrir, Anggota DPRD Kabupaten Luwu Timur, KH. Suardi Ismail, Camat Malili, Nur Saifullah, Kepala Desa Ussu, Rahmat, Ketua Bumdes, Andi Narwis dan Tokoh masyarakat Desa Ussu. (hms/ikp/kominfo)