28 Maret 2024, 5:45 pm

Ormas Pemuda Pancasila Bantu Korban Kebakaran Yang Hanguskan Rumah Dan 2 Unit Motor di Wasuponda

Wasuponda, batarapos.com – Gerak cepat yang dilakukan salah satu ormas yang aktif di kabupaten Luwu Timur, yakni Ormas Pemuda Pancasila patut diapresiasi.

Puluhan massa Pemuda Pancasila dengan sigap memberikan bantuan kepada korban kebakaran di Jl. S. Baliase, desa Wasuponda, kecamatan Wasuponda, kabupaten Luwu Timur, Selasa (17/12/19).

Terlihat sejak kejadian pada malam hari pukul 21.00 WITA, massa Pemuda Pancasila hadir membantu memadamkan api dengan alat seadanya, dan hingga pagi hari ini massa Pemuda Pancasila bersama Srikandi Pemuda Pancasila masih bersiaga di lokasi untuk membersihan puing-puing sisa bangunan.

Ketua Srikandi Pemuda Pancasila, Yenni Pabuntang, disela-sela kegiatan mengatakan kalau apa yang kami lakukan adalah salah satu bakti kepada negara, yang mana sebagai anggota pemuda Pancasila wajib untuk saling membantu antar sesama yang memerlukan.

“Kami hadir karena dorongan hati kami yang melihat semua masyarakat sebagai saudara kami, bukan hanya dalam kesenangan, namun dalam susahpun kami akan hadir bersama mereka,” ucap Yenni.

Diketahui sekitar pukul 21.00 wita, Rumah milik pasangan Glamens Gadi dan Trimujiarti yang menjadi korban kebakaran, ludes dilahap sijago merah.

Kebakaran awalnya diketahui oleh anak korban yang sedang tertidur di kamar depan, lalu karena merasa kepanasan anak korban terbangun dan kaget melihat api sudah mulai membakar kelambu miliknya.

Karena kaget dan panik, sontak anak korban teriak dan membuat seisi rumah berhamburan keluar untuk menyelamatkan diri.

Mendengar teriakan “kebakaran” dari pemilik rumah sehingga para tetangga sekitar langsung berdatangan dan berupaya memadamkan api, namun karena bangunan yang terbuat dari bahan mudah terbakar sehingga membuat api Dengan cepat membara dan menghanguskan bangunan tersebut.

Tidak ada barang yang sempat diselamatkan dalam kebakaran tersebut, termasuk 2 unit motor Honda, 4 unit TV, 5 unit Handphone, serta kulkas, mesin cuci, kompor gas beserta tabungnya, dan mesin jahit masing-masing satu unit, ditambah uang tunai sebesar 1 juta rupiah.

Satu unit mobil Damkar pemerintah Luwu Timur yang tiba beberapa menit sejak awal terjadinya kebakaran tidak mampu untuk memadamkan api, karena kobaran api yang besar sehingga bangunan tersebut rata dengan tanah. sehingga personil hanya bisa memadamkan sisa banguna yang masih terlihat membara.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian diperkirakan hingga ratusan juta rupiah, dan penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak yang berwenang yang juga terlihat hadir dan membantu warga saat kejadian.(AR)

BERITA TERKAIT

TRENDING

JARINGAN SOSIAL

3,001FansSuka
263PengikutMengikuti
53PengikutMengikuti
3,190PelangganBerlangganan