Luwu Timur, batarapos.com – Aliran air PDAM wilayah Desa Lampenai, Kecamatan Wotu, Luwu Timur sudah 24 Jam tidak mengalir, warga tagih janji Direktur PDAM Luwu Timur.
Sejumlah warga khususnya ibu-ibu sangat mengeluhkan pelayanan PDAM pasalnya sudah 24 jam air PDAM tidak mengalir.
Warga pun tagih janji Direktur PDAM (Syaiful), sebagaimana yang dijanjikan beberapa waktu lalu melalui media, bahwasanya tidak ada lagi kemacetan aliran air PDAM.
Namun janji dan fakta tak sejalan, entah alasan apa lagi kata warga, saat kemarau aliran air macet sehingga kemarau jadi pemicu, saat ini telah memasuki musim hujan di bulan Oktober.
“Mana mi janjinya itu direktur kalau tidak macet lagi air, bagaimana sekarang sudah 24 jam tidak mengalir, apa lagi alasannya, jangan bilang musim kemarau, jangan cuma taunya menagih tepat waktu, lambat kena denda,” kesal Warga.
Upaya PDAM untuk pelayanan 5000 SR (Sambungan Rumah) memanfaatkan anggaran 15 Milyar sangat tidak tepat, mengingat kemacetan aliran air yang tak kunjung ada solusi.
Berusaha dikonfirmasi terkait kemacetan tersebut memalui WhatsApp, Direktur PDAM (Syaiful) belum memberikan keterangan. (HS).
