Liputan : Tim batarapos.com/Rival
Luwu Utara, batarapos.com – Akibat di guyur hujan deras, sungai Baliase meluap dan rendam puluhan rumah serta puluhan haktare lahan sawah dan perkebunan milik warga, di Desa Polewali, Kecamatan Baebunta Selatan, Jum’at (08/3/2024).
Luapan air sungai masuk ke pemukiman warga sekitar pukul 06:00 WITA, ketinggian air mencapai 50 centimeter sampai satu meter, karena air tiba-tiba masuk ke daerah pemukiman, wargapun Tidak sempat mengamankan barang milik mereka.
” Akibat diguyur hujan deras, membuat sungai Baliase dan sungai Masamba di daerah hilir meluap kepemukiman warga yang ada di Desa Polewali Kecamatan Baebunta Selatan ini,” ucap Ambo Ala selaku kepala Desa Polewali.
Informasi dari pemerintah desa, Selain merendam puluhan rumah warga banjir juga merendam puluhan haktare lahan pertanian dan perkebunan milik warga.
” Untuk data sementara, di Dusun lekko lambe Desa Polewali ini, ada sekitar 50 unit rumah warga yang terendam banjir, serta ketinggian air diperkirakan mencapai kurang lebih satu meter,” jelasnya.
Beruntung dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa, namun warga yang terdampak banjir mengalami kerugian materi ratusan juta rupiah.
” Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian yang di alami oleh warga baik itu di bidang pertanian maupun perkebunan, serta perabotan rumah tangga yang rusak akibat terendam banjir kami taksir secara keseluruhan sekitar kurang lebih 800 (delapan ratus juta rupiah), karena mengingat saat air masuk ke pemukiman warga itu secara tiba-tiba sehingga warga kami tidak sempat mengamankan barang-barangnya,” sambung Kades Polewali.
Ambo Ala, Selaku kepala Desa Polewali mewakili warganya, berharap agar mendapat perhatian khusus dari pemerintah baik itu ditingkat kabupaten, provinsi, Sampai di tingkat pusat.
” Jadi kami selaku pemerintah Desa, khususnya kepala Desa Polewali mewakili masyarakat kami, bersama dengan ini secara umum memohon kepada pemerintah Kabupaten Luwu Utara, provinsi, hingga tingkat pusat, agar kiranya memberikan perhatian khusus kepada warga kami yang terdampak, dan juga menjadi hambatan besar bagi masyarakat kita dalam menjalankan aktivitas mereka sehari-harinya, serta kami juga sudah sampaikan kepada pihak balai, melalui pemerintah kabupaten Luwu Utara bahwa Desa Polewali ini ada beberapa titik yang rawan banjir,” Harapnya.
Hingga sore hari ini, banjir yang melanda Desa Polewali, Kecamatan Baebunta Selatan, tepatnya di Dusun Lekko Lambe, sudah agak surut, dengan ketinggian diperkirakan mencapai lutut orang Dewasa.
