Luwu Timur, batarapos.com – Menanggapi penjelasan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Luwu Timur, sopir kendaraan Dinas Dukcapil buat pengakuan mengejutkan.
Dalam rilis batarapos.com sebelumnya, dengan judul “Gara-gara ini Kadis Dukcapil Luwu Timur Dikabarkan Pukul Sopirnya ? Simak Penjelasannya !” Kadis Dukcapil Oksen Bija membantah melakukan pemukulan terhadap sopirnya Dewa Made, melainkan hanya Mentoyor atau menggetok bagian kepala.
” Saya tidak pukul, jadi keliru itu kalau ada yang bilang sopir saya pukul,” Bantah Kadis Dukcapil Luwu Timur saat dikonfirmasi batarapos.com, Senin (5/12/22).
Dewa Made mengungkapkan bahwa saat dirinya tengah memutar balik mobil saat salah jalan, disaat itulah kepalanya ditinju oleh Kadis Dukcapil, bahkan menurutnya, Kadis menegurnya hanya sekali bukan berkali-kali.
” Saya memang diam pertama ditegur karena saya tidak tau jawab apa, karena pak kadis bertanya daerah apa ini, saya diam, tapi langsung disuruh putar balik, saya langsung putar balik mobil, saat itu tangannya melayang di kepala, posisi tangannya itu dikepal tinju, pas dibelakang telinga saya,” Ungkap Dewa Made.
Tak hanya itu kata Made, Saat tiba di SPBU Bojo kabupaten Barru, dirinya ditantang oleh Kadis untuk berkelahi saat mengetahui Made tidak terima ditinju.
” Pas di SPBU Bojo dia suruh singgah, dia ke toilet saya hanya di mobil, setelah dari toilet saya ditawari makan mie, saya turun dari mobil saya jawab tidak pak, kita mi saja yang makan, mungkin disitu naik emosinya, akhirnya dia ke mobil marah marah, dia bilang kau marah sama saya karena saya tegur tadi, saya jawab tidak pak, dia bilang kalau ada masalah mu kita selesaikan sama saya, kita singel disitu ditengah jalan, dia bilang lagi atau mau singel di kampung, saya jawab tidak pak,” Ujar Made.
Lepas dari SPBU Bojo, Kadis Dukcapil mengambil alih setir, dirinya menyetir mobil, sementara Dewa Made duduk di kursi bagian belakang, saat dalam perjalanan, Dewa Made terus berpikir agar bisa mendapat tumpangan lain untuk sampai ke Luwu Timur.
” Dia bawa mobil dari SPBU Bojo, pas sampai di SPBU Luwu, dia ke toilet, saya turun dari mobil ambil tas saya, lalu cari tumpangan Bus ke Luwu Timur, saya takut kalau sama dia terus sampai ke Luwu Timur, sejak saat itu saya tidak masuk kerja lagi,” Kata Dewa Made kepada batarapos.com
Kendati demikian, Dewa Made mengaku salah telah salah jalan saat megemudi, mengingat dirinya baru pertama kali mengemudi hingga Kota Makassar, pasalnya baru sekitar enam bulan bekerja sebagai sopir Dinas.
Untuk menempuh jalur hukum atas kejadian itu, Dewa Made masih akan berunding dengan keluarganya, meski demikian, Dewa Made berpesan kepada Kadis Dukcapil Luwu Timur agar tidak lagi menggunakan kekerasan terhadap bawahan.
Tim batarapos.com
Baca juga :
Gara-gara Ini Kadis Dukcapil Luwu Timur Dikabarkan Pukul Sopirnya ? Simak Penjelasannya !
