7 Februari 2025, 4:34 pm

Siswa SDN 258 Sinongko Berkilau di Panggung Peringatan Hari Jadi Luwu

Liputan : Ida Lestari

Luwu Timur, batarapos.com – Siswa – siswi SDN 258 Sinongko satu-satunya sekolah penggerak di Kecamatan Wasuponda berhasil memukau penonton dalam perayaan Hari Jadi Luwu ke-757 dan Hari Perlawanan Rakyat Luwu ke-79 yang digelar pada Selasa malam, 22 Januari 2025.

Sanggar Tari Pontarero binaan sekolah menampilkan tarian tradisional “Meuma” yang berasal dari Suku Tokarunsi’e, salah satu suku asli yang mendiami wilayah Luwu Timur.

Tarian “Meuma” yang dibawakan oleh enam siswa, empat perempuan dan dua laki-laki, menggambarkan kehidupan sehari-hari masyarakat Suku Tokarunsi’e yang erat kaitannya dengan alam.

Gerakan-gerakan dalam tarian ini mencerminkan proses pertanian, mulai dari menanam, membersihkan lahan, hingga memanen, hal ini menunjukkan betapa pentingnya alam bagi kehidupan masyarakat suku ini.

Hasmiati Abby selaku Kepala Sekolah SDN 258 Sinongko mengatakan sangat bangga atas penampilan anak-anak kami.

” Tarian ‘Meuma’ tidak hanya melestarikan budaya lokal, tetapi juga menanamkan nilai-nilai luhur seperti kerja keras, gotong royong, dan rasa syukur kepada alam pada generasi muda.” Ujarnya.

Peringatan Hari Jadi Luwu menjadi momentum yang tepat untuk mengenang sejarah dan perjuangan para pahlawan.

Melalui penampilan tarian “Meuma”, siswa-siswi SDN 258 Sinongko telah menunjukkan bahwa generasi muda tetap peduli dan melestarikan warisan budaya leluhur.

Semoga semangat mereka dapat menginspirasi masyarakat luas untuk terus menjaga dan mengembangkan budaya Luwu.

BERITA TERKAIT

TRENDING

JARINGAN SOSIAL

3,001FansSuka
263PengikutMengikuti
53PengikutMengikuti
3,190PelangganBerlangganan